• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Cara Kirim Tulisan
LP Maarif NU Jateng
  • Beranda
  • BeritaTerkini
  • Artikel
  • Sastra
  • Keislaman
    • Hikmah
    • Fikih
    • Tokoh
  • Jurnal
  • Program
    • LSP P2
    • Ma’arif Career
  • Lomba
    • Lomba Madrasah dan Sekolah Unggulan
  • UNDUH
  • Kirim Tulisan!
No Result
View All Result
  • Beranda
  • BeritaTerkini
  • Artikel
  • Sastra
  • Keislaman
    • Hikmah
    • Fikih
    • Tokoh
  • Jurnal
  • Program
    • LSP P2
    • Ma’arif Career
  • Lomba
    • Lomba Madrasah dan Sekolah Unggulan
  • UNDUH
  • Kirim Tulisan!
No Result
View All Result
LP Maarif NU Jateng
ADVERTISEMENT
Home Artikel

Bimbingan dan Konseling Islam dan Konseli Perokok Pelajar

06/09/2021
in Artikel, Opini
Reading Time: 4min read
0 0
0
Syahdunya Ngopi Ala Santri
0
SHARES
10
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke Whatsapp

Oleh: Anisa Rachma Agustina

Dalam KBBI rokok merupakan gulungan tembakau (dengan ukuran sebesar kelingking) yang dibungkus (dengan daun nipah atau kertas Sigaret) ukuran rokok bervariasi tergantung Negara. Dengan diameter sekitar 10 mm dengan berisi daun tembakau yang telah dicacah atau dirajang. Rokok dibakar pada salah satu ujungnya dan dibiarkan membara supaya asapnya dapat dihirup melalui mulut di ujung lainnya. Merokok sudah mendarah daging, merokok sudah membudaya dikalangan kita, sehingga budaya merokok diturunkan dari orang tua kepada anaknya. Seorang anak yang sering melihat orang tua dan keluarganya merokok akan menumbuhkan rasa penasaran dan rasa ingin tahu untuk mencoba dan menghabiskan satu batang rokok.

Rokok bersifat candu bagi para penikmatnya, beberapa perokok aktif sulit untuk berhenti merokok, mereka menganggap bahwa rokok adalah kawan ngopi, mereka menganggap rokok adalah wujud dari kejantanan seorang pria, mereka menganggap rokok sebagai media untuk lari dari permasalahan, misal seseorang yang sedang emosi akan lebih tenang dengan menghisap sebatang rokok,

Menurut Green dalam Psyhological Factor in Smoking (1978) terdapat tiga sub tipe perokok yakni: para perokok merasakan pleasure relaxation yakni perilaku merokok menambahkan kenikmatan yang sudah di dapat, misalnya merokok setelah makan dan minum kopi. Merokok juga dianggap sebagai stimulation to pick them up yakni perilaku merokok dilaksanakan hanya untuk menyenangkan perasaan. Merokok juga dianggap sebagai pleasure of handling the cigarette, yakni kenikmatan yang diperoleh dengan memegang rokok. Sangat spesifik pada perokok pipa, seorang perokok pipa akan menghabiskan waktu untuk mengisi pipa dengan tembakaunya sedangkan untuk menghisapnya hanya membutuhkan waktu beberapa menit saja. Perokok juga lebih sering memainkan rokok dengan jarinya sebelum menghisapnya.

Bacajuga:

Nalar Kritis Santri dan Aktivitas Berpikir Radikal

Metode Pembelajaran Generasi Digital

26/05/2022
2
Jimat dan Perkembangan Memori Kolektif Masyarakat

Jimat dan Perkembangan Memori Kolektif Masyarakat

26/05/2022
4
Puisi-Puisi Puji Pistols

Islam: Agama Damai, Santun, dan Toleran

26/05/2022
1
BK Preventif dalam Meningkatkan Nilai An-Nahdliyah

Sekolah: dari Pandemi hingga K-Pop

17/05/2022
9

Pendekatan Preventif Pada Pelajar Perokok

Untuk menuntaskan dan melaksanakan pencegahan perilaku merokok khususnya dikalangan remaja usia sekolah dapat digunakan pendekatan preventif. Pendekatan preventif ialah pendekatan yang diarahkan pada antisipasi masalah-masalah umum individu, mencegah jangan sampai masalah tersebut menimpa individu. Pembimbing memberikan beberapa upaya, seperti informasi dan ketrampilan untuk mencegah masalah tersebut. Pendekatan preventif tidak didasari oleh teori tertentu yang khusus. Pendekatan ini mempunyai banyak teknik, tetapi hanya sedikit konsep.

Beberapa upaya Pencegahan dan pengentaskan konseli untuk para perokok antara lain: Yang pertama, adalah Mensosialisasi dampak buruk merokok. Kepala sekolah bersama jajarannya mensosialisasikan dampak buruk merokok kepada para siswa maupun guru yang berada dilingkungan sekolah. Misalnya saat upacara bendera, inspektur upacara bisa menyelipkan dampak buruk merokok, supaya informasi ini sampai pada seluruh warga masyarakat disekolahan tersebut.

Kedua, Melakukan kerjasama dengan dinas kesehatan. Seseorang akan lebih percaya dengan sebuah informasi apabila pakar atau ahli yang menyampaiakan. Maka dari itu sekolah bisa bekerjasama dengan dinas kesehatan setempat untuk melaksanakan seminar dengan tema merokok yang dilaksanakan minimal sekali dalam satu semester. Kegiatan ini bisa digabung dengan kegiatan bhakti sosial maupun donor darah dapat juga dilaksanakan pada waktu class meeting yang diharapkan bisa menumbuhkan perilaku hidup sehat untuk seluruh warga masyarakat di lingkungan sekolah.

Ketiga melakukan Bimbingan berkala kepada siswa. Guru BK bekerja sama dengan wali kelas untuk mendapatkan data anak-anak yang merokok, baik itu di lingkungan sekolah maupun di luar. Setelah itu harus adanya tindak lanjut yakni pihak sekolah melaksanakan bimbingan berkala kepada para siswa perokok aktif. Yang diharapkan para siswa dapat berhenti secara berkala dari kecanduan merokok.

Keempat, pihak sekolah dapat mengundang tokoh spiritual agama, kajian keagamaan ini bisa dilaksanakan pada hari tertentu atau saat shalat jumat dilaksanakan disekolahan khatib shalat jumat bisa menyelipkan materi merokok yang dihubungkan dengan perbuatan menzolimi diri sendiri dan orang lain. tanpa disadari para perokok telah mengambil kebebasan bernafas orang-orang disekitarnya. Mereka dengan egois menyalakan rokoknya sehingga asapnya terbang dan terhirup oleh orang-orang disekitarnya.

Kelima, Menciptakan lingkungan bebas asap rokok, dengan memasang slogan dan poster bahaya merokok, menempelkan stiker dilarang merokok disetiap ruangan. Dapat meminimalisir para warga sekolah yang akan merokok disembarang tempat. Keenam membuat ruang khusus merokok untuk tamu dan guru yang merokok. Ruagan ini dibuat untuk para perokok supaya tidak sembarangan menyalakan dan menghisap rokoknya, usahakan ruangan ini berada pada bagian belakang sekolah. Seorang guru yang memiliki akronim digugu lan ditiru  seharusnya memberi suri tauladan bagi para peserta didiknya. Apabila guru tersebut memang merupakan perokok aktif, namun disekolahan terdapata aturan yang melarang siswa untuk merokok, sudah seyogyanya guru tidak merokok di depan siswa. Dan memberikan contoh perilaku hidup sehat.

Ketujuh, membuat aturan tertulis tentang merokok. Banyak sekolahan yang tidak membuat aturan tertulis mengenai rokok, sehingga para siswa menyepelekan pelanggaran ini, diharapkan dengan adanya aturan tertulis siswa akan menghindari peilaku merokok baik dirumah maupun disekolah. Kedelapan, memberikan teguran, setelah aturan tertulis disahkan oleh kepala sekolah, maka langkah selanjutnya adalah memberikan sanksi berupa poin kepada peserta didik yang merokok. Apabila siswa tersebut tetap melanggar sanksi selanjutnya adalah pemanggilan terhadap orang tua.

Kesembilan, Guru BK memberikan ruang komunikasi dengan siswa yang membutuhkan nasihat. Jadilah guru BK yang dekat dengan anak, sehingga mereka tidak akan canggung untuk mau berbagi keluh kesah dengan anda. Hilangkan kesan horror, kaku, galak, menyeramkan, dari citra guru BK, dan usahakan selalu menyediakan waktu untuk anak supaya bisa melakukan konseling.

Kesepuluh, mengontrol kegiatan siswa saat jam istirahat. Anak melakukan kegiatan merokok biasa dilaksanakan di belakang sekolahan, halaman, maupun kebun yang terdapat di lingkungan sekolahan, secara berkala guru melakukan sidak saat jam istirahat supaya mengetahui kegiatan yang dilakukan siswa pada jam tersebut.

Itu merupakan beberapa upaya pencegahan yang dapat dilakukan pihak sekolah untuk mencegah dan menanggulangi para perokok khususnya para peserta didik diberbagai jenjang. Budaya merokok yang sudah menjadi lumrah dan biasa, bisa diganti dengan budaya yang lebih bermanfaat dan hidup sehat. Para pelajar dengan rentan usia muda, seseorang yang sedang mencari jati diri dan penasaran dengan hal baru sudah seyogyanya diarahkan dan dibimbing menuju kebiasaan baik dan sehat.

Hukuman tanpa adanya kesadaran merupakan sebuah hal yang fana, berapa banyak aturan dilarang merokok yang di terapkan pada sebuah lembaga pendidikan akan sia-sia apabila para pelaku pelanggaran merokok tidak menyadari kesalahannya. Setidaknya ini merupakan beberapa upaya untuk mewujudkan Sekolah sehat tanpa asap rokok.

-Mahasiswa Prodi PAI, Penggiat Lierasi di Komunitas Pena Aswaja INISNU Temanggung

Tags: Anisa Rachma AgustinaBimbingan dan Konseling Islam dan Konseli Perokok Pelajar
ShareSendTweet
Previous Post

Puisi-Puisi Ulfatur Rohmah

Next Post

(Anak-anak) Merayakan Kemerdekaan

Related Posts

Nalar Kritis Santri dan Aktivitas Berpikir Radikal
Artikel

Metode Pembelajaran Generasi Digital

26/05/2022
2
Jimat dan Perkembangan Memori Kolektif Masyarakat
Artikel

Jimat dan Perkembangan Memori Kolektif Masyarakat

26/05/2022
4
Puisi-Puisi Puji Pistols
Artikel

Islam: Agama Damai, Santun, dan Toleran

26/05/2022
1
Next Post
BK Preventif dalam Meningkatkan Nilai An-Nahdliyah

(Anak-anak) Merayakan Kemerdekaan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

IKUTI KAMI

  • 2.1k Fans
  • 1.5k Followers
  • 1.7k Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Hasil Survei: Hanya 11 Persen Masyarakat Jateng Setuju PJJ Dipermanenkan

Hasil Survei: Hanya 11 Persen Masyarakat Jateng Setuju PJJ Dipermanenkan

26/07/2020
Pendapat Bapak Kedokteran Dunia yang Belum Dipahami

Pendapat Bapak Kedokteran Dunia yang Belum Dipahami

28/10/2019
Panduan Memahami Akidah Aswaja dan Tauhid Wahabi

Panduan Memahami Akidah Aswaja dan Tauhid Wahabi

20/03/2020
Urgensi Statistika dalam Pendidikan

Urgensi Statistika dalam Pendidikan

24/07/2020
Urgensi Berpuasa dari Media Sosial

Membebaskan Pikiran dari Terorisme Digital

40
Muslim Wajib Peduli Alam dan Lingkungan

Muslim Wajib Peduli Alam dan Lingkungan

33
Penyakit Kronis Penulis Pemula

Membangkitkan Media Sosial PTKIS

31
Kebijakan Berbasis Maqasid Syariah Era Pandemi

Kebijakan Berbasis Maqasid Syariah Era Pandemi

29
Doa Orang-Orang Teraniaya

Doa Orang-Orang Teraniaya

28/05/2022
Sedekah Tak Akan Membuat Kita Miskin

Sedekah Tak Akan Membuat Kita Miskin

28/05/2022
Nalar Kritis Santri dan Aktivitas Berpikir Radikal

Metode Pembelajaran Generasi Digital

26/05/2022
Jimat dan Perkembangan Memori Kolektif Masyarakat

Jimat dan Perkembangan Memori Kolektif Masyarakat

26/05/2022

Tulisan Terbaru

Doa Orang-Orang Teraniaya

Doa Orang-Orang Teraniaya

28/05/2022
8
Sedekah Tak Akan Membuat Kita Miskin

Sedekah Tak Akan Membuat Kita Miskin

28/05/2022
0
Nalar Kritis Santri dan Aktivitas Berpikir Radikal

Metode Pembelajaran Generasi Digital

26/05/2022
2
Jimat dan Perkembangan Memori Kolektif Masyarakat

Jimat dan Perkembangan Memori Kolektif Masyarakat

26/05/2022
4
LP Maarif NU Jateng

Maarifnujateng.or.id merupakan media siber resmi milik Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Jawa Tengah. Platform ini merupakan media penerbitan multisegmen yang memfasilitasi dan memotivasi pendidik, peserta didik LP Ma’arif NU serta masyarakat umum untuk memahami, menjiwai dan mencintai Ahlussunnah Waljamaah Annahdliyah serta mengembangkan kemampuan literasi.

Instagram

  • #harlahansor #harlahansor88
  • #harlahfatayatnu #harlahfatayatnu72
  • #maarifnujateng #maarifnu #maarif #lpmaarif #lpmaarifnu #lpmaarifnujateng
  • Marhaban ya Ramadhan..
  • Selamat 70th Harlah PERGUNU, Guru Mulia Membangun Peradaban Bangsa.

#pergunu #pergunujateng #pergunupusat #harlahpergunu #harlahpergunu70
  • Selamat 70th Harlah PERGUNU, Guru Mulia Membangun Peradaban Bangsa.

#pergunu #pergunujateng #harlahpergunu70 #harlahpergunu
  • #pwnujateng #pwnu #pwnujawatengah #nujateng #lpmaarif #lpmaarifnu #lpmaarifnujateng #maarifnujateng #maarifnu
  • #pwnujateng #pwnujawatengah #pwnu #nujateng #lpmaarif #lpmaarifnu #lpmaarifnujateng #maarifnujateng #maarifnu
  • Mugi husnul khatimah, yai...

Alamat Redaksi

Jalan dr. Cipto No. 180 Karangtempel, Kota Semarang, Jawa Tengah 50124

Email:
asnapustaka@gmail.com
HP: 0821-3761-3404

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Cara Kirim Tulisan

© 2020 Maarifnujateng.or.id - Hak cipta terpelihara Lembaga Pendidikan Ma'arif NU Jawa Tengah.

No Result
View All Result
  • Berita
  • Artikel
    • Opini
    • Esai
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
    • Pustaka
  • Keislaman
    • Hikmah
    • Fikih
    • Tokoh
  • Program
    • LSP P2
    • Ma’arif Career
  • Lomba
    • Lomba Sekolah dan Madrasah Unggulan
  • Unduh
  • Kirim Tulisan!

© 2020 Maarifnujateng.or.id - Hak cipta terpelihara Lembaga Pendidikan Ma'arif NU Jawa Tengah.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Go to mobile version