• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Cara Kirim Tulisan
LP Maarif NU Jateng
  • Beranda
  • BeritaTerkini
  • Sastra
  • Artikel
  • Hikmah
  • FikihTanya Jawab
  • Tokoh
  • Jurnal
  • Informasi
  • Download
    • Juara Lomba Video Profil Sekolah/Madrasah 2020
    • Majalah MOPDIK 2020
    • Banner Selamat Tahun Ajaran Baru
  • Ma’arif CenterNU Career
  • Kirim Tulisan!
No Result
View All Result
  • Beranda
  • BeritaTerkini
  • Sastra
  • Artikel
  • Hikmah
  • FikihTanya Jawab
  • Tokoh
  • Jurnal
  • Informasi
  • Download
    • Juara Lomba Video Profil Sekolah/Madrasah 2020
    • Majalah MOPDIK 2020
    • Banner Selamat Tahun Ajaran Baru
  • Ma’arif CenterNU Career
  • Kirim Tulisan!
No Result
View All Result
LP Maarif NU Jateng
ADVERTISEMENT
Home Artikel

Urgensi Merawat Persatuan Bangsa

28/11/2019
in Artikel, Opini
Reading Time: 3min read
0 0
0
Membangun Toleransi Antarumat Beragama

Abdul Aziz, M.Pd.

0
SHARES
5
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke Whatsapp

Oleh Abdul Aziz

Negara Indonesia adalah negara yang besar, baik dari segi wilayah maupun penduduknya, begitupun dengan jumlah sukunya. Menurut sensus BPS (2010), Indonesia memiliki jumlah suku yang jumlahnya banyak sekali, ada lebih dari 300 kelompok etnik atau suku bangsa di Indonesia, atau tepatnya 1.340 suku bangsa dan suku Jawa adalah kelompok suku terbesar di Indonesia dengan jumlah mencapai 41% dari total populasi.

Pekerjaan berat bagi bangsa ini adalah merawat persatuan, bangsa ini memiliki beraneka ragam suku, agama, ras dan adat istiadat yang harus tetap terjaga persatuanya. Betapapun peliknya keadaan bangsa ini, banyaknya teror dan pemberontakan yang dihadapi bangsa ini asal persatuan tetap terjaga maka semuanya akan bisa terselesaikan.

Bangsa Indonesia memiliki pedoman yang kuat dalam upaya merawat persatuan yaitu berupa Pancasila, Bineka tunggak Ika, NKRI dan UUD 45. Kalau dalam bahasa almagfurlah Mbah Mun (Maemun Zubair) dalam beberapa tausiyahnya yang penulis ikuti, ke empat elemen tersebut biasa disingkat dengan PBNU. Karena pada dasarnya para Founding Fathers telah merancang dengan sedemikian rupa agar tercipta persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang beraneka ragam ini.

Bacajuga:

Jangan Menunda-nunda Sesuatu

Ketidakadilan dan Kesabaran

14/04/2021
4
Melestarikan Tradisi Ruwahan

Melestarikan Tradisi Ruwahan

13/04/2021
3

Karakter Guru dan Karakter Siswa

13/04/2021
5
SAJAK-SAJAK BENI SETIA 

Stilistika “Mohon Izin”

07/04/2021
6

Pancasila sebagai dasar Negara sebenarnya sudah merumuskan tentang sosok manusia ideal Indonesia, bisa kita lihat pada sila pertama yaitu ketuhanan yang maha Esa, dalam artian manusia Indonesia mempunyai agama masing-masing sesuai yang diyakininya, perlu diketahui bahwa setiap agama pasti mengajarkan kebaikan kepada umatya, namun bagaimanapun juga umatlah yang melakukan atau tidak melakukan perintah agama tersebut.

Prinsip-prinsip pancasila akan terwujud apabila keadilan tetap terjaga. Keadilan itu menyangkut banyak hal, baik itu ekonomi, pendidikan, hukum, politik dan lainya, apabila keadilan terganggu maka dipastikan ada elemen yang akan bergerak sendiri entah itu memisahkan atau memberontak karena merasa terdzolimi dan sendi-sendi persatuan yang sudah lama dibangun perlahan akan runtuh.

Menjaga persatuan bangsa Indonesia yang beraneka ragam ini membutuhkan sebuah perhatian yang luar bisa dari pemerintah, masyarakat dan tentunya dari diri kita sendiri, jangan sampai terjadi kasus seperti yang dialami oleh mahasiswa Papua yang ada di Surabaya. Mereka mengalami diskriminasi dan kurang mendapatkan perhatian dari lingkunganya bahkan ada yang mengatai mereka dengan sebutan binatang padahal mereka juga sama seperti kita.

Saling Menghargai
Keanekaragaman bangsa Indonesia adalah sebuah keistimewaan yang perlu disyukuri, tidak semua bangsa mempunyai keanekaragaman seperti bangsa Indonesia, dalam hal agama misalnya, di Indonesia mempunyai berbagai macam agama dan dalam agama masing-masing ada aliran yang bermacam-macam.

Setiap aliran boleh mengklaim bahwa dirinyalah yang paling benar dan memang seharusnya begitu, namun yang perlu diketahui adalah tidak boleh menganggap yang lainya salah atau sesat. Tuduhan sesat terhadap aliran lain hanya akan mengganggu perasaan dan persatuan bahkan dapat menimbulkan amarah.

Perbedaan yang ada pada bangsa ini tidak hanya dalam aspek agama saja melainkan aspek yang lainya juga. Dalam aspek suku misalnya berbagai macam suku yang ada di Indonesia tentunya mempunyai karakteristik dan adat istiadat tersendiri yang mana itu menjadi sebuah identitas dan kebanggaan suku tersebut, dalam konteks merawat persatuan maka harus ada rasa saling menghormati antar suku-suku yang ada. Kalau tidak, maka akan muncul konflik yang berkepanjangan.

Merawat persatuan dan kesatuan mempersyaratkan adanya kesanggupan untuk menjaga hati dan perasaan dari masing-masing golongan yang berbeda keyakinan, kepercayaan dan pendapat untuk tidak saling menghargai satu sama lain. Oleh karena itu pada tataran empiric akan lebih rumit dan pelik, tatkala perbedaan itu bersifat komulatif. Misalnya perbedaan suku, agama, ras, tingkat pendidikan, ekonomi dan lainya maka menjaganya akan lebih rumit lagi ketika tidak ada rasa saling menghargai dan menghormati terhadap berbagai macam perbedaan yang ada.

Keadilan sebagai Kunci
Keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia adalah kunci merawat persatuan bangsa, tanpa adanya keadilan maka persatuan akan terancam punah. Misalnya keadilan dalam aspek hukum, tidak ada hukum yang tumpul ke atas dan tajam ke bawah, semuanya sama di mata hukum, mana yang salah itulah yang harus dihukum.

Sebagaimana yang disabdakan oleh nabi Muhammad saw. ketika dilobi oleh Usamah bin Zaid untuk meringankan hukuman wanita bani Makhzum yang kedapatan mencuri, nabi pun menjawab, Demi Allah, sungguh jika Fatimah binti Muhammad mencuri, aku sendiri yang akan memotongnya (HR. Bukhori Muslim). Maka dari itu keadilan merupakan kunci dalam merawat persatuan agar tidak pecah.

Dalam mewujudkan keadilan maka semua pihak harus dilindungi, dihormati, dihargai dan diakui keberadaanya. Pada dasarnya hal ini semua sudah diajarkan oleh Islam kepada penganutnya dimana perbedaan itu ada, baik itu perbedaan suku ataupun bangsa dan tugas kita adalah untuk saling mengenal dan saling mengasihi terhadap sesama. (QS. Al Hujurat: 13).

Oleh karena itu kita harus bisa bersikap adil seperti adilnya matahari ketika membagi cahayanya kepada siapa saja dan seperti samudra yang bisa menampung apa saja yang datang kepadanya. Dengan demikian persatuan dan kesatuan bangsa akan terus terjaga eksistensinya. (*)

-Penulis adalah penghafal Alquran dan lulusan Pascasarjana PTIQ

Tags: Abdul AzizLP Ma'arif PWNU JatengNU JatengUrgensi Merawat Persatuan Bangsa
ShareSendTweet
Previous Post

LP Ma’arif PWNU Jateng Kampanye Pendidikan Inklusif di Banyumas

Next Post

Islam Itu Mudah, Jangan Dipersulit!

Related Posts

Jangan Menunda-nunda Sesuatu
Artikel

Ketidakadilan dan Kesabaran

14/04/2021
4
Melestarikan Tradisi Ruwahan
Artikel

Melestarikan Tradisi Ruwahan

13/04/2021
3
Artikel

Karakter Guru dan Karakter Siswa

13/04/2021
5
Next Post
Islam Itu Mudah, Jangan Dipersulit!

Islam Itu Mudah, Jangan Dipersulit!

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

IKUTI KAMI

  • 2.1k Fans
  • 1.2k Followers
  • 1.7k Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Hasil Survei: Hanya 11 Persen Masyarakat Jateng Setuju PJJ Dipermanenkan

Hasil Survei: Hanya 11 Persen Masyarakat Jateng Setuju PJJ Dipermanenkan

26/07/2020
Pendapat Bapak Kedokteran Dunia yang Belum Dipahami

Pendapat Bapak Kedokteran Dunia yang Belum Dipahami

28/10/2019
Lomba Video Profil LP Ma’arif PWNU Jateng Diundur Sampai Desember 2020

Lomba Video Profil LP Ma’arif PWNU Jateng Diundur Sampai Desember 2020

24/07/2020
Bolehkah Qurban Dulu, Bayar Belakangan?

Bolehkah Qurban Dulu, Bayar Belakangan?

14/07/2020
Penyakit Kronis Penulis Pemula

Membangkitkan Media Sosial PTKIS

15
Menjadi Penulis itu Butuh Proses Panjang

Menjadi Penulis itu Butuh Proses Panjang

6
Lomba Video Profil LP Ma’arif PWNU Jateng Diundur Sampai Desember 2020

Lomba Video Profil LP Ma’arif PWNU Jateng Diundur Sampai Desember 2020

4
Pengurus LP Ma’arif PWNU Jateng Evaluasi Program

Respon Wacana Mendikbud, LP Ma’arif Jateng Lakukan Survei

4
Pemulia Tradisi Lisan

Pemulia Tradisi Lisan

16/04/2021
Hikmah Menjaga Lidah 

Hikmah Menjaga Lidah 

15/04/2021
Jangan Menunda-nunda Sesuatu

Ketidakadilan dan Kesabaran

14/04/2021
Melestarikan Tradisi Ruwahan

Melestarikan Tradisi Ruwahan

13/04/2021

Tulisan Terbaru

Pemulia Tradisi Lisan

Pemulia Tradisi Lisan

16/04/2021
6
Hikmah Menjaga Lidah 

Hikmah Menjaga Lidah 

15/04/2021
4
Jangan Menunda-nunda Sesuatu

Ketidakadilan dan Kesabaran

14/04/2021
4
Melestarikan Tradisi Ruwahan

Melestarikan Tradisi Ruwahan

13/04/2021
3
LP Maarif NU Jateng

Maarifnujateng.or.id merupakan media siber resmi milik Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Jawa Tengah. Platform ini merupakan media penerbitan multisegmen yang memfasilitasi dan memotivasi pendidik, peserta didik LP Ma’arif NU serta masyarakat umum untuk memahami, menjiwai dan mencintai Ahlussunnah Waljamaah Annahdliyah serta mengembangkan kemampuan literasi.

Instagram

  • Marhaban Ya Ramadan 1442H
LP Ma
  • Selamat Harlah Pergunu ke 69 th... 🤗

@pergunu_jateng @pp_pergunu 

#pergunu #harlahpergunu69
  • Selamat dan Sukses atas Dilantiknya Pengurus SAKO Ma
  • Rangkaian acara Harlah NU ke-98 PWNU Jawa Tengah akan disiarkan secara LIVE di youtube Maarif NU Jateng

Catat tanggalnya ya... 🤗
  • Rangkaian acara Harlah NU ke-98 PWNU Jawa Tengah akan disiarkan secara LIVE di youtube Maarif NU Jateng

Catat tanggalnya ya... 🤗

Alamat Redaksi

Jalan dr. Cipto No. 180 Karangtempel, Kota Semarang, Jawa Tengah 50124

Email:
asnapustaka@gmail.com
HP: 0821-3761-3404

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Cara Kirim Tulisan

© 2020 Maarifnujateng.or.id - Hak cipta terpelihara Lembaga Pendidikan Ma'arif NU Jawa Tengah.

No Result
View All Result
  • Berita
  • Artikel
    • Opini
    • Esai
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
    • Pustaka
  • Hikmah
  • Tokoh
  • Fikih
  • Informasi
    • Lomba
    • Pengumuman
  • Download
    • Majalah MOPDIK 2020
    • Banner Selamat Tahun Ajaran Baru
  • Ma’arif Center
  • Cara Kirim Tulisan!

© 2020 Maarifnujateng.or.id - Hak cipta terpelihara Lembaga Pendidikan Ma'arif NU Jawa Tengah.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Go to mobile version