Semarang, Maarifnujateng.or.id – Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) UIN Walisongo Semarang bekerjasama dengan Jam’iyyah Shahabat dan Kaje Foundation mengadakan kegiatan sosial bagi warga yang terdampak dari COVID-19 atau virus corona. Kali ini, sumbangan berupa sembako dan masker untuk guru madrasah, marbot masjid dan kaum dluafa di wilayah Kecamatan Ngaliyan dilaksanakan pada Jum’at (17/4/2020). Hal itu merupakan rangkaian semarak Harlah PMII ke 60.
Kegiatan sosial hari ini merupakan kegiatan kedua. Sebelumnya telah dilaksanakan penyemprotan disinfektan, pembagian hand sanitizer dan pembagian masker di Musholla, Masjid dan Madrasah di wilayah Ngaliyan yang dibuka oleh Pembina IKA PMII Prof Dr Imam Taufiq MAg, Ketua IKA PMII Dr Ali Imron MAg, Anggota DPRD Jawa Tengah Ngainir Richard, Ketua Jam’iyyah Shahabat Jukari dan Direktur Kaje Foundation Jamal Luthfi.
“Hari ini tepat dengan kelahiran PMII yang ke-60, kita selaku alumni ingin berkhidmah kepada masyarakat” tegas Jamal Luthfi selaku Koordinator Shahabat Peduli Covid-19. Ada 400 paket sembako dan masker, lanjutnya, yang akan dibagikan pada guru madrasah, marbot masjid dan dlu’afa di wilayah Kecamatan Ngaliyan. Dan kegiatan sosial ini terus berlanjut di bulan Ramadhan karena donasi dari alumni dan aghniya’ masih ada.
Ia juga menjelaskan pemberian sembako ini untuk membantu para warga yang kesulitan akibat terdampak wabah virus Corona. Para guru madrasah dan marbot masjid sudah banyak membantu syiar Islam, maka perlu diberikan perhatian.
- Iklan -
Senada dengan Jamal Luthfi, Ketua IKA PMII Ali Imron menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud perhatian alumni PMII Walisongo terhadap warga yang terdampak Covid-19.
“Apalagi dalam suasana yang serba sulit akibat siaga Covid-19 ini, para alumni PMII UIN Walisongo dari berbagai daerah bahu membahu membantu warga di sekitar kampus” ungkap Ali Imron, Ketua IKA PMII.
Terkait kegiatan itu, dosen Fakultas Syariah dan Hukum ini menyebut bahwa banyak warga mengapresiasi kebaikan serta niat tulus dari alumni UIN Walisongo dalam membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari. “Warga banyak yang berterima kasih atas pemberian bantuan ini karena sangat membantu dalam keadaan yang sulit seperti sekarang, dan warga pun turut mendukung upaya pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran virus corona yang sangat ganas” pungkasnya. (Adm/77).