Kegiatan yang diikuti sebanyak 3.911 atlet itu berlangsung hingga Minggu (31/5). Sebelumnya dilaksanakan upacara dengan inspektur Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Para pejabat menyambut tamu kehormatan tersebut di rumah dinas bupati Kebumen. Tampak Wakil Bupati Djuwarni dan Sekda Adi Pandoyo.
Hadir pula Dandim 0709 Kebumen Letkol Inf Putra Widyawinaya, Kapolres Kebumen AKBP Faizal serta Ketua KONI Kebumen Khayub Mohamad Lutfi yang juga calon bupati Kebumen. Tampak hadir pula Muhammad Adnan, kandidat Ketua PB NU dalam Muktamar di Jombang Agustus mendatang.
Sambut Gembira
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyambut gembira atas gelaran tersebut. Pihaknya berharap Porsema menjadi forum silaturahmi Maarif di Jateng. “Anda di sini tampil dengan menunjukkan prestasi, sportif, kesatria, dan bisa menerima kekalahan serta siap menang,” kata Ganjar yang disambut riuh tepuk tangan para peserta upacara.
- Iklan -
Ganjar lantas mengingatkan jangan sampai ada yang mengatur skor. Sehingga kalah menang dalam pertandingan atau perlombaan itu bisa ditentukan sedemikian rupa. Ia pun dengan suara lantang meminta tidak terkontaminasi dengan cara-cara yang tidak sehat tersebut.
“Kita mampu dan memiliki harga diri. Silahkan ekspresikan karya dan kemampuanmu,” tandasnya. Dari gelaran yang ada, baik olahraga, seni maupun olimpiade sains itu diharapkan mampu membangun karakter anak bangsa. Menurutnya, gelaran Porsema tidak hanya mengasah otak kiri dan kanan, namun juga kecerdasan hati.Dengan kompetisi yang sehat itu akan mampu mencetak generasi yang cerdas, inovatif dan mampu memakmurkan republik tercinta ini. Usai memberi sambutan, Ganjar menyematkan tanda kepada perwakilan peserta. Kemudian dilanjutkan dengan pelepasan balon udara dan pemukulan beduk bersama Menpora Imam Nahrawi.
Suasana berlangsung semarak dengan berbagai kreasi yang ditampilkan oleh para siswa Maarif. Salah satunya menampilkan helikopter remote yang menghiasi udara saat dilaksanakan upacara. Para peserta juga melakukan parade dari alun-alun Kebumen menuju kampus IAINU Kebumen, yang dijadikan lokasi penyelenggaraan Porsema tersebut.
Ketua Maarif NU Kebumen Imam Satibi mengemukakan, dari sebanyak 3.911 atlet dan official yang mengikuti Porsema tersebut berasal dari 31 cabang Maarif NU. Untuk cabang olahraga yang dipertandingkan antara lain tenis meja, bulu tangkis, voli, pagar nusa, dan atletik. Untuk seni diantaranya TPQ, pidato Bahasa Indonesia, Bahasa Jawa dan Bahasa Inggris. Adapun untuk Olimpiade meliputi IPAdan IPS.“Ada juga film pendek,” imbuhnya.
Ketua Maarif NU Jateng Agus Sofwan Hadi mengatakan, sekolah yang berada di bawah Maarif Jawa Tengah lebih dari 5.900 madrasah/sekolah. Jumlah siswanya mencapai 1,3 juta. Sedangkan untuk jumlah pendidik mencapai 70.000 guru. Karena itu, jumlah yang besar tersebut merupakan potensi yang patut diperhitungkan dan mengambil peran penting dalam pembangunan. (SUARAMERDEKA.COM/CETAK)