Temanggung – Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dn Umrah (KBIHU) Babussalam NU yang berada di komplek STAINU Temanggung mendapatkan bantuan hibah dari Pemerintah Kabupaten Temanggung senilai Rp 500.000.000 (limaratus juta rupiah).
“Hibah yang berjumlah lima ratus juta sudah dicairkan sejumlah tiga ratus juta rupiah dan digunakan untuk pembangunan gedung serbaguna,” papar Ketua KIBIHU Banussalam NU H. Rochmadi saat memberikan laporan dalam acara peletakan batu pertama Gedung Serbaguna KBIHU Babussalam hari Ahad (28/2/2021).
Selanjutnya disampaikan bahwa pembangunan gedung tersebut selain bersumber dar Pemkab juga dari alumni KBIHU. Sebagai ketua pihaknya sangat berterimakasih kasih kepada Bupati Temangung dan para alumni yang telah membantu pembangunan gedung yang nantinya juga dapat diperuntukkan bagi kepentingan lembaga di bawah Nahdlatul Ulama.
Dalam acara yang dihadiri oleh Rais Syuriah dan Ketua Tanfidziah PWNU Jawa Tengah dan para pengurus PCNU Temangung dan sejumlah tamu undangan.
- Iklan -
Bupati Temanggung H. Muhammad Al Khadziq menyampaikan bahwa KBIHU Babussalam NU merupakan KBIHU terbaik dan terbesar di Temanggung. Fasilitasnya lengkap, para pembimbing nya juga sudah bersertifikat. Hal ini menambah kepercayaan masyarakat untuk bermanasik di KBIHU Babussalam NU.
“Pemerintah belum dapat memberikan bantuan yang proposional, sebab anggaran masih terbatas. Apalagi pandemi covid-19 ini juga banyak menyita anggaran pemkab yang sebetulnya diperuntukkan untuk kegiatan lain,” imbuh Khadziq.
Sementara itu Ketua Tanfidziyah PWNU Jateng KH. Muhamad Muzamil menyampaikan bahwa PCNU Temanggung menjadi barometernya kemajuan NU di Jawa Tengah. Oleh karena itu, Kiai Muzamil berharap dengan adanya pembangunan gedung KBIHU Babussalam ini semakin meningkatkan kemajuan PCNU menuju PCNU percontohan di Jawa Tengah.
Kegiatan yang dilaksanakan dengan protokol kesehatan tersebut diakhiri dengan peletakan batu pertama oleh Rais Syuriah PWNU Jawa Tengah, Bupati Temanggung, Rais Syuriah PCNU Temanggung dan Ketua KBIHU Babussalam NU Temanggung. (Hamidulloh Ibda)