Semarang – Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah menggelar Rapat Koordinasi TIM Pengawas Penggerak pada Sabtu (10/6/2023). Kegiatan yang berlokasi di lantai 2 kantor LP. Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah ini diikuti oleh Sekretaris PWNU Jawa Tengah KH. Hudalloh Ridwan, Ketua LP. Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah R. Andi Irawan dan jajaran pengurus, serta pengawas sekolah dan madrasah.
Dalam sambutannya, Ketua LP. Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah R. Andi Irawan mengatakan bahwa rapat tersebut dalam rangka finalisasi materi dan persiapan bimbingan teknis. “Bimtek nanti akan diikuti oleh pengawas-pengawas sekolah dan madrasah yang sudah ditunjuk oleh Pengurus LP. Ma’arif NU Cabang. Hari ini kita tentukan dan finalisasi materi bimtek termasuk materi Ahlussunnah Waljamaah Annahdliyah,” kata Andi.
Pihaknya juga mengatakan selain materi pokok juga ada materi tentang pedoman branding mutu sekolah dan madrasah Ma’arif yang selama ini belum pernah ada.
Sementara itu, Wakil Ketua LP. Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah Fakhrudin Karmani menjelaskan ada lima poin materi dalam kegiatan tersebut yang perlu dikaji untuk ditetapkan. Pertama adalah pendampingan penguatan ideologisasi Ahlussunah Waljamaah Annahdliyah melalui kurikulum ke-NU-an.
- Iklan -
Kedua, pendampingan penguatan mutu dan pengembangan tenaga kependidikan madrasah. Ketiga, monitoring dan penjaminan mutu internal madrasah. Keempat, pendampingan akreditasi madrasah. Kelima, branding madrasah Ma’arif.
“Jadi ini adalah inti dari materi pada Diklat ke depan. Kita sesuaikan dengan pedoman dan regulasi umum, namun sudah kita sesuaikan dengan prinsip-prinsip dengan pendekatan Aswaja Annahdliyah,” tegas dia.
Fakhrudin juga menambahkan bahwa sudah ada 15 pengurus LP. Ma’arif NU PCNU Kabupaten / Kota di Jawa Tengah yang sudah mengesahkan Tim Pengawas Penggerak melalui surat keputusan, dan melakukan Diklat ke-NU-an.
Sementara itu, Sekretaris PWNU Jawa Tengah KH. Hudalloh Ridwan menegaskan bahwa capaian kinerja dan inovasi yang dilakukan LP. Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah telah melakukan lompatan luar biasa, wajar saja kalau PBNU mengatakan bahwa LP. Ma’arif NU Jawa Tengah terbaik se Indonesia. “Sampai-sampai, PBNU tidak menyangka bahwa kinerja LP. Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah melampaui ekspektasi,” tegas Gus Huda.
Pihaknya juga mengatakan bahwa kinerja LP. Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah tersusun, sistematis, terukur, dan objeknya jelas. Oleh karena itu, ke depan semua program yang bagus harus dilanjutkan, karena Ahlussunnah Waljamaah menjadi ruh dalam semua program. “Ini sudah konsisten dan akan dikawal Mbah Rois Syuriah dan semua pengurus PWNU Jawa Tengah,” papar beliau. (Ibda).