Temanggung – Setelah dilakukan pelantikan Ketua dan Wakil Ketua, STAINU Temanggung melakukan Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Struktural STAINU Temanggung Masa Khidmat 2021-2025 pada Rabu (27/1/2021).
Dalam sambutannya, Ketua YAPTINU Drs. H. Nur Makhsun, MSI., mengatakan bahwa ke depan tantangan STAINU sangat berat. “Namun kita harus optimis dengan melihat pejabat baru yang karena didominasi wajah-wajah muda,” katanya.
Untuk mewujudkan percepatan kemajuan di STAINU menyongsong INISNU, Nur Makhsun menegaskan bahwa YAPTINU harus bisa menjamin kesejahteraan. “Maka kita mulai tahun ini akan membuat tabungan untuk kesejahteraan hari esuk,” beber dia.
Ketua YAPTINU menegaskan bahwa langkah untuk menata organisasi dilakukan dengan prinsip mikul dhuwur mendem jeru. “Kami akan menerapkan kesejahteraan hari ini dan kesejahteraan hari esuk,” tegasnya.
- Iklan -
Direncanakan pula, wujud mengenang jasa para pendiri dan pejuang STAINU akan diberi nama gedung KH. Abdul Hadi Sofwan dan Drs. Moh. Muhyi. “Di aula ini akan kita pasang foto Ketua STAINU dari periode pertama hingga sekarang. Akan kita kumpulkan semua sejarah tentang STAINU di ruangan khusus agar kita tidak kehilangan sejarah,” lanjutnya.
Selain itu, sebagai pengelola, Yaptinu akan menjamin kesejehteraan hari ini melalui peningkatan kinerja. Mau tidak mau, kita harus melalukan penataan internal, karena lembaga lain sudah lari begitu cepat dan kita harus mengimbanginya.
Ketua STAINU Temanggung Sumarjoko menegaskan bahwa untuk menjalankan amanah yang diemban, pihaknya menegaskan perlunya kolaborasi antar semua jajaran. “Kita memiliki kapital atau modal sosial dan kapital atau modal budaya. Hal itu sudah diinternalisasi YAPTINU yang akan kami jadikan peraturan,” katanya.
Kandidat doktor UIN Sunan Kalijaga ini berharap agar semua pejabat yang baru saja dilantik dapat menjalankan tugas sesuai tupoksinya masing-masing.
Berdasarkan Surat Keputusan YAPTINU Nomor 02 Tahun 2021 tentang Penetapam Pejabat Struktural STAINU Temanggung Masa Khidmad 2021-2025 ditetapkan sejumlah nama dan jabatan.
Hidayatun Ulfa, S.S., M.A., sebagai Ketua Program Studi Hukum Keluarga (HK) dan Eko Sariyekti, S.H.I., M.S.I. sebagai Sekretaris Program Studi Hukum Keluarga (HK).
Amin Nasrulloh, Lc., M.Ek. sebagai Ketua Program Studi Ekonomi Syariah (ES) dan Fatmawati Sungkawaningrum, M.S.I. sebagai Sekretaris Program Studi Ekonomi Syariah (ES).
Sigit Tri Utomo, M.Pd.I. sebagai Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Nur Alfi Mu’anayah, S.S., M.Hum sebagai Sekretaris Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI).
Sholeh Kurniandini, S.P., M.M. sebagai Ketua Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) dan Zaidatul Arifah, M.P.d. sebagai Sekretaris Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI).
Andrian Gandi Wijanarko, M.Pd. sebagai Ketua Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) dan M. Fadloli Al Hakim, S.Pd., M.Or. sebagai Sekretaris Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI).
Yuni Setia Hartati, M.Pd. sebagai Ketua Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) dan Yenny Aulia Rachman, M.Pd. sebagai Sekretaris Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD).
Moh Syafi’, S.Th.I., M.Hum sebagai Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) dan Asih Puji Astuti, M.A. sebagai Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M).
Husna Nashihin, M.Pd.I. sebagai Kepala Lembaga Penjamin Mutu (LPM) dan Ana Sofiatul Azizah, S.S., M.Pd. sebagai Sekretaris Lembaga Penjamin Mutu (LPM).
Effi Wahyuningsih, M.Pd. sebagai Kepala Pusat Bahasa, Sastra, dan Budaya (PBSB), K.H. M. Syakur, M.H. sebagai Kepala Pusat Kajian Aswaja Annahdliyah (PKAN) dan Muh Fathoni, S.Ag. sebagai Sekretaris Pusat Kajian Aswaja Annahdliyah (PKAN), Herie Kusworo, SH sebagai Ketua Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH), dan Rini Indiwiyati, S.E. sebagai Kepala Tata Usaha.
Hadir selain Ketua YAPTINU dan Ketua STAINU, Bendahara YAPTINU Ibnu Nugroho, Ketua Senat Dr. H. Muh Baehaqi, Waket 1 Hamidulloh Ibda, Waket 2 Khamim Saifuddin, Waket 3 Luluk Ifadah, perwakilan mahasiswa dari DEMA, SEMA dan sejumlah tamu undangan. (Hi).
