• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Cara Kirim Tulisan
LP Maarif NU Jateng
  • Beranda
  • BeritaTerkini
  • Sastra
  • Artikel
  • Hikmah
  • FikihTanya Jawab
  • Tokoh
  • Jurnal
  • Informasi
  • Download
    • Juara Lomba Video Profil Sekolah/Madrasah 2020
    • Majalah MOPDIK 2020
    • Banner Selamat Tahun Ajaran Baru
  • Cara Kirim Tulisan!
No Result
View All Result
  • Beranda
  • BeritaTerkini
  • Sastra
  • Artikel
  • Hikmah
  • FikihTanya Jawab
  • Tokoh
  • Jurnal
  • Informasi
  • Download
    • Juara Lomba Video Profil Sekolah/Madrasah 2020
    • Majalah MOPDIK 2020
    • Banner Selamat Tahun Ajaran Baru
  • Cara Kirim Tulisan!
No Result
View All Result
LP Maarif NU Jateng
ADVERTISEMENT
Home Artikel

Masa Silam, Masa Depan

31/12/2020
in Artikel, Esai
Reading Time: 2min read
0 0
0
Masa Silam, Masa Depan

Ilustrasi Blibli

0
SHARES
40
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke Whatsapp

Oleh: Tjahjono Widarmanto

Sampailah kita di Desember yang basah dan kuyup seolah mengingatkan kembali bahwa tahun telah beringsut. Tahun yang beringsut itu melahirkan dua pertanyaan risau: “Apakah masa silam memenggal masa depan ? Atau sebaliknya masa depan yang memancung masa silam?”

Setiap awal tahun depan selalu menggendong paradoksal. Lahir dengan harapan baru sekaligus terbelenggu nostalgia. Tahun baru selain membuat manusia merancang kembali masa depannya dengan harapan dan cita-cita baru, namun sekaligus terikat pada kenangan dan jejak-jejak masa lalunya yang tertinggal di tahun sebelumnya.

Jejak-jejak masa silam memang selalu membayangi masa depan. Sungguh pun demikian tak bisa disangkal bahwa masa silam memiliki fungsi sebagai lokomotif pendorong masa depan. Pendek kata, tak bisa disangkal bahwa masa silam mendorong perubahan di masa depan.

Bacajuga:

Penyakit Kronis Penulis Pemula

Penyakit Kronis Penulis Pemula

20/01/2021
4
Kaidah Selingkung

Peneliti Pengembang Vs Peneliti Pendidik

19/01/2021
7

“Hipotesa” Priska Putri Asmiranti

19/01/2021
4
Syahdunya Ngopi Ala Santri

Syahdunya Ngopi Ala Santri

18/01/2021
7

Hal di atas bisa dilihat dalam perjalanan sejarah kebangsaan kita. Surat-surat Kartini, yang kelak dikumpulkan dalam Habis Gelap Terbitlah Terang. Surat-surat tersebut tak mungkin ada kalau tak ada campur tangan era penindasan kolonialisme. Masa kolonialisme adalah masa silam yang tak hanya memberi warna namun menjadi pendorong utama emansipasi menjadi bagian dari sejarah Indonesia.

Serupa terjadi pada rekaman-rekaman Abdullah Bin Abdul Kadir Munsyi, catatan-catatan Raffles, ramalan Ronggowarsito, dan banyak lagi yang menunjukkan bahwa setiap waktu menyimpan ‘sesuatu’, semacam energi yang berfungi sebagai akar yang bisa jadi inspirasi masa depan. Tentu saja tak bisa diingkari bahwa akar tersebut juga memiliki peluang mengingatkan kekelaman, kekerasan, tindak intimidasi dan represif. Namun, sekali lagi, akar tersebut menjalar menuju masa depan sekaligus membuka jalan menuju perubahan.

Catatan sejarah bangsa kita secara gamblang mencitrakan apa yang terurai di atas. Kolonialisme sebagai masa silam telah menyimpan kenangan luka yang sarat perih dan nestapa, sekaligus di balik itu membuka pintu bagi masa-masa depan yang penuh harapan yang harus diperjuangkan.

Gambaran di atas menunjukkan kolonialisme sebagai sebuah kenyataan  yang hadir dan harus dialami untuk bekal menyiapkan masa depan. Dengan kata lain, kolonialisme hadir menjadi pintu masuk perubahan masa depan. Realitas tersebut dalam sastra dicitrakan dalam cita-cita Saijah dan Adinda dalam novel Max Havelar karya Multatuli. Masa-masa suram kolonialisme ini pun menjadi musi kepompong dan kawah candradimuka bagi Soekarno muda untuk kelak melahirkan Indonesia Menggugat yang kemudian menjadi inspirasi cita-cita Indonesia merdeka.

Syahdan, setelah Indonesia merdeka maka tahun-tahun di depannya, yang dulu dicitata-citakan sudah teraih, namun harus dilalui dan ditata dengan tatanan baru sesuai tuntutan zaman. Peristiwa serupa terjadi saat kelahiran orba sebagai antitesis orde lama. Pun pada kelahiran era reformasi yang gerakan kritis masa silamnya: orde baru.

Paparan di atas menunjukkan realita yang tak bisa disangkal bahwa masa lalu selalu menjadi pintu masa depan. Bisa disimbolisasikan bahwa masa silam menjadi pintu terbuka yang selamanya tak sanggup menutup sepenuhnya. Dari pintu yang selalu terbuka itu bisa diintip kembali segala yang luput. Pada akhirnya masa silam dan masa depan menjadi cermin kembar yang menjadi kaca bengala yang menyadarkan kita tak berada di sorga, tak sepenuhnya sakral, namun selalu berada dalam ketegangan masa silam dan masa depan atau berada dalam cakramanggilingan yang terus-menerus berputar dengan diwarnai sisi-sisi masa silam dan sekaligus masa depan.

Sungguh, tak sepenuhnya kita mampu meninggalkan masa silam. Pun sebaliknya, masa depan tak sanggup mencegah masa silam menguntitnya. Kenyataan ini melahirkan kesadaran bahwa hidup adalah puzle yang selalu tersusun dari masa silam dan masa depan. Persis batu-bata yang disusun saling menopang dan melekat satu sama lain membangun menara peradaban manusia.

*) Penulis adalah sastrawan, esais, dan guru yang tinggal di Ngawi. Buku puisinya “Percakapan Tan dan Riwayat Kuldi Para Pemuja Sajak” menjadi salah satu penerima anugerah buku puisi terbaik versi HPI di tahun 2016. Buku puisi terbarunya “Kitab Ibu dan Kisah-Kisah Hujan” (2019) menjadi salah satu buku puisi terpuji  versi HPI tahun 2019.

Tags: Masa DepanMasa SilamTjahjono Widarmanto
ShareSendTweet

Related Posts

Penyakit Kronis Penulis Pemula
Artikel

Penyakit Kronis Penulis Pemula

20/01/2021
4
Kaidah Selingkung
Artikel

Peneliti Pengembang Vs Peneliti Pendidik

19/01/2021
7
Artikel

“Hipotesa” Priska Putri Asmiranti

19/01/2021
4

IKUTI KAMI

  • 1.9k Fans
  • 1.1k Followers
  • 1.7k Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Hasil Survei: Hanya 11 Persen Masyarakat Jateng Setuju PJJ Dipermanenkan

Hasil Survei: Hanya 11 Persen Masyarakat Jateng Setuju PJJ Dipermanenkan

26/07/2020
Pendapat Bapak Kedokteran Dunia yang Belum Dipahami

Pendapat Bapak Kedokteran Dunia yang Belum Dipahami

28/10/2019
Lomba Video Profil LP Ma’arif PWNU Jateng Diundur Sampai Desember 2020

Lomba Video Profil LP Ma’arif PWNU Jateng Diundur Sampai Desember 2020

24/07/2020
Bolehkah Qurban Dulu, Bayar Belakangan?

Bolehkah Qurban Dulu, Bayar Belakangan?

14/07/2020
Menjadi Penulis itu Butuh Proses Panjang

Menjadi Penulis itu Butuh Proses Panjang

6
Lomba Video Profil LP Ma’arif PWNU Jateng Diundur Sampai Desember 2020

Lomba Video Profil LP Ma’arif PWNU Jateng Diundur Sampai Desember 2020

4
Pengurus LP Ma’arif PWNU Jateng Evaluasi Program

Respon Wacana Mendikbud, LP Ma’arif Jateng Lakukan Survei

4

Hadapi Revolusi Industri 4.0, LP Ma’arif NU Jateng Kuatkan SIMNU

3
Kesetiakawanan Lelaki Beriman dan Dermawan kepada Seorang Nelayan

Kesetiakawanan Lelaki Beriman dan Dermawan kepada Seorang Nelayan

21/01/2021
PMII Temanggung Galang Dana untuk Korban Bencana Alam

PMII Temanggung Galang Dana untuk Korban Bencana Alam

21/01/2021
Penyakit Kronis Penulis Pemula

Penyakit Kronis Penulis Pemula

20/01/2021
Kaidah Selingkung

Peneliti Pengembang Vs Peneliti Pendidik

19/01/2021

Tulisan Terbaru

Kesetiakawanan Lelaki Beriman dan Dermawan kepada Seorang Nelayan

Kesetiakawanan Lelaki Beriman dan Dermawan kepada Seorang Nelayan

21/01/2021
2
PMII Temanggung Galang Dana untuk Korban Bencana Alam

PMII Temanggung Galang Dana untuk Korban Bencana Alam

21/01/2021
1
Penyakit Kronis Penulis Pemula

Penyakit Kronis Penulis Pemula

20/01/2021
4
Kaidah Selingkung

Peneliti Pengembang Vs Peneliti Pendidik

19/01/2021
7
LP Maarif NU Jateng

Maarifnujateng.or.id merupakan media siber resmi milik Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Jawa Tengah. Platform ini merupakan media penerbitan multisegmen yang memfasilitasi dan memotivasi pendidik, peserta didik LP Ma’arif NU serta masyarakat umum untuk memahami, menjiwai dan mencintai Ahlussunnah Waljamaah Annahdliyah serta mengembangkan kemampuan literasi.

Instagram

  • Yuk, kirim tulisanmu di web maarifnujateng.or.id 😊

#maarifnujateng #maarifnu #maarif #menulis #menulispuisi #menuliscerpen #menuliskata #menulisesai #infomenulis #menuliskreatif #indonesiamenulis #senimenulis #menulisgratis #menulis_yuk #senimenulis #ayomenulis #menulisonline #komunitasmenulis
  • Selamat dan Sukses... 😊

#maarifnujateng 
#maarifnu 
#lombavideo 
#lombavideokreatif
#lombavideoprofil 
#lombavideosekolah 
#lombavideomadrasah
  • Selamat dan Sukses... 😊

#sekolahunggulan #sekolahunggul  #madrasahunggul 
#madrasahunggulan 
#madrasahunggulberkualitas 
#maarifnujateng 
#maarifnu
  • Berikut ini adalah daftar pemenang Lomba Video Profil Sekolah/Madrasah LP Ma
  • Selamat Hari Guru Nasional (HGN) Kementerian Agama 2020
  • Selamat Hari Guru Nasional 2020
  • Selamat dan Sukses
Kompetisi Sains Madrasah (KSM) 2020

#kompetisisainsmadrasah2020 #kompetisisainsmadrasah #lpmjateng #lpmaarifnu #maarifnujateng #maarifnu

Alamat Redaksi

Jalan dr. Cipto No. 180 Karangtempel, Kota Semarang, Jawa Tengah 50124

Email:
asnapustaka@gmail.com
HP: 0821-3761-3404

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Cara Kirim Tulisan

© 2020 Maarifnujateng.or.id - Hak cipta terpelihara Lembaga Pendidikan Ma'arif NU Jawa Tengah.

No Result
View All Result
  • Berita
  • Artikel
    • Opini
    • Esai
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
    • Pustaka
  • Hikmah
  • Tokoh
  • Fikih
  • Informasi
    • Lomba
    • Pengumuman
    • Info Beasiswa
  • Download
    • Majalah MOPDIK 2020
    • Banner Selamat Tahun Ajaran Baru
  • Cara Kirim Tulisan!

© 2020 Maarifnujateng.or.id - Hak cipta terpelihara Lembaga Pendidikan Ma'arif NU Jawa Tengah.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Go to mobile version