• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Cara Kirim Tulisan
LP Maarif NU Jateng
  • Beranda
  • BeritaTerkini
  • Artikel
  • Sastra
  • Keislaman
    • Hikmah
    • Fikih
    • Tokoh
  • Jurnal
  • Program
    • LSP P2
    • Ma’arif Career
  • Lomba
    • Lomba Madrasah dan Sekolah Unggulan
  • Silabus
  • Kirim Tulisan!
No Result
View All Result
  • Beranda
  • BeritaTerkini
  • Artikel
  • Sastra
  • Keislaman
    • Hikmah
    • Fikih
    • Tokoh
  • Jurnal
  • Program
    • LSP P2
    • Ma’arif Career
  • Lomba
    • Lomba Madrasah dan Sekolah Unggulan
  • Silabus
  • Kirim Tulisan!
No Result
View All Result
LP Maarif NU Jateng
ADVERTISEMENT
Home Sastra Pustaka

Peran Ganda dan Kemandirian Perempuan

26/06/2020
in Pustaka, Sastra
Reading Time: 4 mins read
0 0
0
Peran Ganda dan Kemandirian Perempuan

Memandang Perempuan Jawa

0
SHARES
99
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke Whatsapp

Oleh M. Zainudin Aklis

Kartu Tanda Buku

Judul Buku: Memandang Perempuan Jawa

Pengarang : Harjito

Bacajuga:

Buaya Terbang

Buaya Terbang

25/06/2022
5
Melindungi Anak dari Aksi Perundungan

Melindungi Anak dari Aksi Perundungan

25/06/2022
17
Puisi-Puisi Yanuar Abdillah Setiadi

Puisi-Puisi Yanuar Abdillah Setiadi

19/06/2022
8
SEMBELIH

SEMBELIH

18/06/2022
9

Penerbit  : Beruang Cipta Literasi

Tahun Terbit: Pertama, Maret 2020

Tebal   Halaman: ix + 190 halaman

“Marilah wahai perempuan, gadis. Bangkitlah, marilah kita berjabatan tangan dan bersama-sama mengubah keadaan yang membuat derita ini. (Habis Gelap Terbitlah Terang hal 86). Kutipan ini memberikan gambaran kepada kita bahwa perjuangan para perempuan sudah dimulai sejak era Kartini. Bahkan 31 tahun sebelum Kartini lahir, sudah ada tokoh perempuan yang memperjuangkan hak para perempuan, yaitu Cut Nyak Dhien.

Hingga tahun 2020 perjuangan para perempuan Indonesia belumlah selesai sepenuhnya. Falsafah “Dapur, Sumur, Kasur” masih diidentikkan dengan perempuan. Memang, perempuan kini sudah banyak yang berada di panggung politik serta meniti karir seperti para laki-laki dan bahkan banyak yang sudah bekeja di luar negeri menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Jika para perempuan harus bekerja dan tidak mempunyai pembantu, maka selain bekerja mereka masih harus merawat anak dan serta urusan lainnya. Inilah peran ganda bagi para perempuan.

Di era yang serba mengandalkan teknologi ini, peran ganda bagi para perempuan sudah menjadi banyak pilihan. Semua itu dilakukan tak lain adalah agar kebutuhan keluarga tetap tercukupi di tengah makin mahalnya bahan-bahan pokok. Nah, di buku sehimpun esai Harjito yang berjudul “Memandang Perempuan Jawa” kita akan mendapati banyak pandangan tentang peran ganda seorang perempuan serta kehidupan perempuan dari berbagai sudut pandang lainnya yang akan membuat kita faham fenomena tentang persoalan perempuan.

Di dalam buku ini ada beberapa tulisan yang menarik untuk diulas, salah satunya adalah judul “Memoar Buruh Migran Perempuan dan Media Perlawanan.” Di sana kita mendapati informasi empat pola bagaimana narasi soal buruh migran dibangun. “Satu, naiknya kelas sosial dengan kepemilikan benda atau barang. Dua, menyembunyikan penderitaan dan kesengsaraan selama menjadi buruh migran. Tiga, manakala mengalami penderitaan, hal tersebut dianggap sebagai ujian dan konsekuensi dalam meraih hidup sukses. Empat, munculnya simbol-simbol atas kesuksesan.” (hal 43)

Adanya fenomena seperti ini, kita seperti sedang diperlihatkan kehidupan yang sarat akan gengsi dan pengorbanan seorang perempuan. Demi sebuah benda dan status sosial para perempuan rela bekerja keras menjadi Buruh Migran. Mereka rela memendam rasa sedih akibat jauh dari anak dan orang tua serta suami. Permasalahan seperti ini tak lain adalah akibat dari perekonomian yang kurang baik sehingga memunculkan inisiatif untuk bekerja di luar negeri atau adanya iming-iming gaji besar jika bekerja di sana.

Kehidupan ini tidak melulu harus menjadi kaya dan berpunya. Ketika sebuah keluarga telah memegang falsafah “Mangan Ora Mangan Sing Penting Kumpul” tentu akan mempertimbangkan beberapa kali untuk merantau sejauh itu. Lagi pula, banyak orang yang dapat bertahan hidup bahagia serta dapat memenuhi kebutuhan pokoknya. Apalagi jika mereka para kelurga berkumpul untuk saling bekerjasama tentunnya mereka akan bisa lebih dari yang mereka alami saat ini.

Selain memegang falsafah itu, hal yang harus diusahkan adalah soal kemandirian. Perihal itu di singgung oleh Harjito di buku ini dengan tulisan yang berjudul “Kemandirian Perempuan Jawa.” Sudah banyak wanita di era ini yang bisa mandiri, namun kadang stereotipe negatif yang sering beredar adalah perempuan itu sebagai makhluk yang lemah. Hal ini tunjukkan oleh Harjito bahwa kondisi stereotipe ini ada di dua puluh novel yang beredar pada tahun 1990-2000. Sebagai tulisan, tentunya itu dapat dijadikan gambaran zaman pada saat novel-novel tersebut beredar. Selain di novel, stereotipe ini juga hadir di beberapa stasiun televisi, lho. Jadi sangat mempengaruhi kehidupan pada saat itu. Sebab, media biasanya digunakan rujukan untuk berlaku.

Melihat seperti itu, tentunya para perempuan harus sadar akan sebuah kehidupan yang mandiri. Mandiri bukan hanya pada saat masih melajang. Tapi, saat berumah tangga bersama, perempuan dapat hidup secara mandiri dengan suaminya. Hal ini dapat diwujudkan, misalnya dalam hal menentukan keuangan mereka secara bersama-sama membiayai anak dengan cara iuran sesuai kesepakatan. Kemandirian memang hal yang harus dimiliki oleh setiap orang. Sebab, dari kemandirian kita punya daya tawar dalam rumah tangga. Sehingga tidak ada posisi yang superior atu inferior saat kita berumah tangga.

Harjito sangat lihai dalam menjelaskan soal kemandirian hingga ia menuliskan beberapa sub judul seperti “Kemandirian Merawat Anak,” “Kemandirian Menjadi Pemimpin,” dan “Kemandirian Loyal Kepada Manusia.” Buku “Memandang Perempuan Jawa” ini memberikan kita berbagai macam refrensi tentang persoalan perempuan dan refrensi bacaan. Sehingga, ketika kita ingin menyelam akan mendapatkan banyak hasil.

Dari sini kita tahu, Harjito ingin mengajak pembacanya untuk mengerti berbagai macam persoalan perempuan. Apalagi tulisan ini berasal dari jurnal-jurnal. Tentunya kaya akan teori-teori yang dapat mengupas persoalan dari berbagai macam arah. Dengan begini, kita jadi tahu bahwa ketertarikan Harjito akan soal perempuan sudah mendalam sehingga tak diragukan di buku ini pembaca akan disuguhi tulisan-tulisan apik.

-Mohammad Zainudin Aklis lahir di Kudus, 12 Mei 1993. Sekarang beraktivitas di LP Ma’arif NU Jateng dan menjadi Mahasiswa PGSD di Pascasarjana Universitas PGRI Semarang.

Tags: M. Zainudin AklisNU JatengPeran Ganda dan Kemandirian Perempuan
ShareSendTweet
Previous Post

Agama sebagai Benteng Korupsi

Next Post

Puisi-puisi Tjahjono Widarmanto

Related Posts

Buaya Terbang
Cerpen

Buaya Terbang

25/06/2022
5
Melindungi Anak dari Aksi Perundungan
Pustaka

Melindungi Anak dari Aksi Perundungan

25/06/2022
17
Puisi-Puisi Yanuar Abdillah Setiadi
Puisi

Puisi-Puisi Yanuar Abdillah Setiadi

19/06/2022
8
Next Post

Puisi-puisi Tjahjono Widarmanto

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

IKUTI KAMI

  • 1.5k Followers
  • 1.7k Subscribers
Plugin Install : Widget Tab Post needs JNews - View Counter to be installed
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Hasil Survei: Hanya 11 Persen Masyarakat Jateng Setuju PJJ Dipermanenkan

Hasil Survei: Hanya 11 Persen Masyarakat Jateng Setuju PJJ Dipermanenkan

26/07/2020
Panduan Memahami Akidah Aswaja dan Tauhid Wahabi

Panduan Memahami Akidah Aswaja dan Tauhid Wahabi

20/03/2020
Pendapat Bapak Kedokteran Dunia yang Belum Dipahami

Pendapat Bapak Kedokteran Dunia yang Belum Dipahami

28/10/2019
Urgensi Statistika dalam Pendidikan

Urgensi Statistika dalam Pendidikan

24/07/2020
Urgensi Berpuasa dari Media Sosial

Membebaskan Pikiran dari Terorisme Digital

40
Muslim Wajib Peduli Alam dan Lingkungan

Muslim Wajib Peduli Alam dan Lingkungan

33
Penyakit Kronis Penulis Pemula

Membangkitkan Media Sosial PTKIS

31
Kebijakan Berbasis Maqasid Syariah Era Pandemi

Kebijakan Berbasis Maqasid Syariah Era Pandemi

29
Puisi-Puisi Yanuar Abdillah Setiadi

Golongan yang Memperoleh Syafaat di Hari Akhir

30/06/2022
Body Shaming yang Bikin Salting

Body Shaming yang Bikin Salting

30/06/2022
LP Ma’arif NU Banyumas Gelar Bimbingan Teknis Kurikulum Merdeka

LP Ma’arif NU Banyumas Gelar Bimbingan Teknis Kurikulum Merdeka

29/06/2022
Tradisi Menulis Para Ulama

Keragaman Tema dalam Guratan Dani Cipta A.

30/06/2022

Tulisan Terbaru

Puisi-Puisi Yanuar Abdillah Setiadi

Golongan yang Memperoleh Syafaat di Hari Akhir

30/06/2022
1
Body Shaming yang Bikin Salting

Body Shaming yang Bikin Salting

30/06/2022
3
LP Ma’arif NU Banyumas Gelar Bimbingan Teknis Kurikulum Merdeka

LP Ma’arif NU Banyumas Gelar Bimbingan Teknis Kurikulum Merdeka

29/06/2022
5
Tradisi Menulis Para Ulama

Keragaman Tema dalam Guratan Dani Cipta A.

30/06/2022
0
LP Maarif NU Jateng

Maarifnujateng.or.id merupakan media siber resmi milik Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Jawa Tengah. Platform ini merupakan media penerbitan multisegmen yang memfasilitasi dan memotivasi pendidik, peserta didik LP Ma’arif NU serta masyarakat umum untuk memahami, menjiwai dan mencintai Ahlussunnah Waljamaah Annahdliyah serta mengembangkan kemampuan literasi.

Instagram

  • Pengumuman daftar pemenang 10 terbaik Lomba Best Practice Madrasah/Sekolah Unggulan LP Ma
  • #harlahansor #harlahansor88
  • #harlahfatayatnu #harlahfatayatnu72
  • #maarifnujateng #maarifnu #maarif #lpmaarif #lpmaarifnu #lpmaarifnujateng
  • Marhaban ya Ramadhan..
  • Selamat 70th Harlah PERGUNU, Guru Mulia Membangun Peradaban Bangsa.

#pergunu #pergunujateng #pergunupusat #harlahpergunu #harlahpergunu70
  • Selamat 70th Harlah PERGUNU, Guru Mulia Membangun Peradaban Bangsa.

#pergunu #pergunujateng #harlahpergunu70 #harlahpergunu
  • #pwnujateng #pwnu #pwnujawatengah #nujateng #lpmaarif #lpmaarifnu #lpmaarifnujateng #maarifnujateng #maarifnu
  • #pwnujateng #pwnujawatengah #pwnu #nujateng #lpmaarif #lpmaarifnu #lpmaarifnujateng #maarifnujateng #maarifnu

Alamat Redaksi

Jalan dr. Cipto No. 180 Karangtempel, Kota Semarang, Jawa Tengah 50124

Email:
asnapustaka@gmail.com
HP: 0821-3761-3404

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Cara Kirim Tulisan

© 2020 Maarifnujateng.or.id - Hak cipta terpelihara Lembaga Pendidikan Ma'arif NU Jawa Tengah.

No Result
View All Result
  • Berita
  • Artikel
    • Opini
    • Esai
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
    • Pustaka
  • Keislaman
    • Hikmah
    • Fikih
    • Tokoh
  • Program
    • LSP P2
    • Ma’arif Career
  • Lomba
    • Lomba Sekolah dan Madrasah Unggulan
  • Silabus
  • Kirim Tulisan!

© 2020 Maarifnujateng.or.id - Hak cipta terpelihara Lembaga Pendidikan Ma'arif NU Jawa Tengah.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Go to mobile version