Temanggung, Maarifnujateng.or.id – Bertempat di Lawoek Coffee Temanggung, jajaran calon pengurus Lembaga Ta’lif Wan Nasyr Nahdlatul Ulama (LTN NU) PCNU Kabupaten Temanggung menggelar rapat perdana dalam rangka konsolidasi kelembagaan pada Selasa malam (15/4/2025).
Dijelaskan Ketua LTN NU PCNU Kabupaten Temanggung Faiz Syauqi, bahwa LTN NU adalah lembaga Nahdlatul Ulama di bidang kepenulisan dengan tugas utama yaitu mengembangkan penulisan, penerjemahan, penerbitan kitab atau buku dengan faham Aswaja, dan mengembangkan media informasi sesuai faham Aswaja utamanya pada PCNU Kabupaten Temanggung. “LTN NU ini diharapkan menjadi corong publikasi dan informasi bagi PCNU Temanggung kepada publik dan stakeholders utamanya nahdliyin,” katanya dalam kegiatan yang dimoderatori Adi Budiawan tersebut.
Selain corong informasi, pihaknya optimis bahwa LTN NU Temanggung ke depan bisa membuat warna berbeda dan wajah baru melalui media informasi. Maka melalui rapat itu, ditentukan beberapa poin mulai dari penerbitan, percetakan, publikasi media, pendidikan dan pelatihan, serta pendanaan.
Agenda itu dihadiri jajaran calon pengurus yang direkomendasikan oleh PCNU Temanggung yang direncanakan akan dilantik pada 4 Mei 2025 mendatang. Oleh karena itu, forum tersebut mendiskusikan masalah-masalah, dan analisis kebutuhan untuk merumuskan program selama satu periode ke depan.
- Iklan -
“Sebelum dilaksanakannya Pelantikan dan Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab), kita besok akan bertemu melaksanakan rapat Pra Musyawarah Kerja Cabang, sehingga draft program kerja dan struktur kepengurusan LTN NU harus selesai,” jelas Gus Syauqi yang juga Ketua PAC Ansor Temanggung tersebut.
Sementara itu, mewakili pengurus LTN NU Temanggung periode 2019-2024, Hamidulloh Ibda menyampaikan banyak kendala dan kekurangan pada kepengurusan lalu yang bisa dilanjutkan kepengurusan baru ini. “Selain publikasi website, publikasi melalui media sosial, buletin, majalah, penerbitan buku, bahkan pendidikan dan pelatihan untuk mendampingi sekolah dan madrasah Ma’arif melalui pembentukan Lembaga Pers Siswa (LPS) ke depan perlu dilaksanakan lebih baik,” katanya.
Sementara itu, Pengurus Bidang Media dan Penyiaran Setyo Wuwuh juga memberikan penguatan bahwa setiap calon pengurus yang sudah diusulkan perlu menekankan komitmen masing-masing dan menekankan pentingnya modal finansial untuk keberlangsungan lembaga. Sebab, menurutnya, publikasi dan penerbitan sangat membutuhkan modal finansial yang kuat dan berkelanjutan sehingga ke depan harus membangun kemandirian.
Kegiatan tersebut akan ditindaklanjuti dengan koordinasi dengan PCNU Temanggung, dan perumusan konsep program yang akan dikaji mendalam dalam forum Pra Muskercab PCNU Temanggung mendatang. (Adm33/Ibda).