Kendal, Maarifnujateng.or.id – Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah menggelar Rapat Kerja Dinas (RAKERDIN) Zona 3 yang melibatkan Kabupaten Kendal, Batang, Pekalongan, dan Kota Pekalongan. Acara yang diadakan di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kabupaten Kendal ini dihadiri oleh sekitar 600 peserta, yang terdiri dari pengurus dan tenaga pendidik Ma’arif NU serta pemangku kepentingan pendidikan lainnya pada Sabtu 11 Januari 2025.
RAKERDIN dibuka oleh Ketua LP. Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah yang dalam sambutannya menyampaikan, “Ada 10 program kerja yang akan menjadi pembahasan dalam forum ini. Saya berharap forum ini dapat menjadi pemersatu antar pendidik, mengingat jumlah guru Ma’arif di Jawa Tengah sangat besar, yakni 30.347 orang, dengan jumlah siswa mencapai 524.386.” Ketua LP. Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah menekankan pentingnya kerjasama yang solid antar pendidik dan lembaga pendidikan dalam menghadapi tantangan dunia pendidikan saat ini.
Sebelum acara dibuka secara resmi, acara dimulai dengan sosialisasi yang disampaikan oleh mitra LP. Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah. Dalam acara ini, turut hadir Staf Ahli Bupati Kendal, Bapak Suharjo, S.Sos., M.H., yang mewakili Bupati Kendal. Dalam sambutannya, Bapak Suharjo menyampaikan pentingnya konsolidasi kelembagaan dan penguatan pendidikan yang berlandaskan nilai-nilai Ahlusunnah wal Jama’ah. Ia juga menegaskan peran penting Ma’arif NU Jawa Tengah dalam menghadapi tantangan globalisasi yang semakin kompleks.
Sekretaris LP. Ma’arif NU PBNU, Drs. H. Harianto Oghie, dalam kesempatan tersebut menyampaikan harapannya agar Ma’arif Jawa Tengah menjadi “meteor” dalam dunia pendidikan Khususnya bagi LP. Ma’arif Jawa Tengah Sendiri, mengingat Ma’arif NU terlahir di Jawa Tengah. “Saya berharap guru-guru Ma’arif yang diangkat menjadi P3K tidak meninggalkan sekolah Ma’arif. Keberadaan mereka sangat penting bagi kemajuan pendidikan di Ma’arif,” ungkapnya.
- Iklan -
Selain itu, KH. Mandzur Labib, yang mewakili PWNU Jawa Tengah, juga memberikan pencerahan dalam acara ini. Beliau menyatakan bahwa ilmu merupakan hal yang paling penting dalam kehidupan. “Sebagai lembaga pendidikan yang fokus pada sekolah formal, pengurus wilayah maupun cabang harus mampu memberikan inovasi sesuai dengan perubahan zaman dan perkembangan teknologi saat ini. Semoga kita semua bisa menjadi warga Nahdliyyin yang hebat dan bermartabat,” ujarnya.
Panitia lokal PC. LP. Ma’arif NU PCNU Kendal juga turut diapresiasi atas persiapan yang matang dalam menyelenggarakan acara ini. RAKERDIN Zona 3 ini diharapkan dapat menghasilkan langkah strategis untuk memajukan pendidikan Ma’arif NU di wilayah Zona 3 dan mempererat hubungan antar lembaga pendidikan di Kabupaten Kendal, Batang, Pekalongan, dan Kota Pekalongan.