Semarang, Maarifnujateng.or.id – Ketua Lembaga Pendidikan Ma`arif NU PWNU Jawa Tengah, Fakhruddin Karmani menyampaikan bahwa rapat audiensi dengan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Jawa Tengah yang berlangsung pada Kamis, 29 Agustus 2024 di ruang Kepala Kantor Kemenag Provinsi Jawa Tengah, merupakan tindak lanjut dari Memorandum of Understanding (MoU) yang sudah ditandatangani antara PWNU Jawa Tengah dengan Kanwil Kemenag Jateng.
“Insyaallah dalam waktu dekat akan ditandatangani Perjanjian Kerja Sama antara LP. Ma`arif NU PWNU Jawa Tengah dengan Kanwil Kemenag Jawa Tengah. Perjanjian Kerjasama ini meliputi beberapa hal di antaranya penguatan kompetensi guru dan tenaga kependidikan madrasah, peningkatan kompetensi peserta didik melalui olimpiade atau perlombaan, penguatan kapasitas kelembagaan madrasah, kesejahteraan guru, dan bidang lain terkait penataan administrasi kelembagaan Ma`arif,” ungkapnya setelah silaturahim dengan Kakanwil Kemenag Jawa Tengah, kemarin.
- Iklan -
Dikatakan Fakhrudin, bahwa Madrasah Aman dan Sehat merupalan sebuah inisiatif yang bertujuan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman, bebas dari segala bentuk kekerasan, dan mendukung pertumbuhan holistik peserta didik. “Program ini harus didukung, karena menekankan pentingnya keseimbangan antara aspek akademik, sosial, emosional, dan spiritual,” beber dia.
Madrasah Aman dan Sehat, lanjut dia, adalah investasi jangka panjang untuk masa depan generasi muda. Dikatakannya, bahwa dengan menciptakan lingkungan belajar yang kondusif, kita dapat mencetak generasi yang cerdas, berakhlak mulia, dan siap menghadapi tantangan zaman.
Untuk mewujudkan Madrasah Aman dan Sehat, diperlukan kerjasama dari semua pihak. “Kami mewakili Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah siap bersinergi, dalam rangka menyukseskan dan mewujudkan Madrasah Aman dan Sehat, tentu ini juga perlu dukungan dari pihak madrasah, guru, orang tua, stakeholders, dan siswa itu sendiri,” bebernya.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kantor Kemenag Jateng, Dr. Musta`in Ahmad menyampaikan bahwa salah satu visi Kemenag Jateng adalah menjadikan Madrasah sebagai rumah yang Aman dan Sehat bagi semua peserta didik. “Kami ingin bahwa madrasah-madrasah kita itu benar-benar menjaga dan menjadi tempat yang aman untuk semua peserta didik. Aman dari kekerasan, bullying ataupun perilaku lain yang tidak sesuai norma,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Musta`in juga menyampaikan pihaknya akan dengan senang hati berkerjasama dan berkolaborasi dengan LP Ma`arif NU Jawa Tengah dan meminta untuk segera menindaklanjuti MoU PWNU dan Kanwil Kemenag dengan Perjanjian Kerja Sama antara LP. Ma`arif NU Jawa Tengah dengan Kanwil Kemenag Jawa Tengah. “Silakan lanjutkan ke Perjanjian Kerjasama dan ini bisa kita lakukan banyak hal seperti penguatan kompetensi guru dan tenaga kependidikan madrasah, peningkatan kompetensi peserta didik melalui olimpiade atau perlombaan, penguatan kapasitas kelembagaan madrasah, kesejahteraan guru, dan bidang lain terkait penataan administrasi kelembagaan Ma`arif,” ungkapnya. (HI).