Oleh : Niam At Majha
Wajah pendidikan kita seringkali berubah-ubah dengan corak dan warnanya. Dengan segala kebijakan-kebijakan yang tak dapat terelakkan. Berganti orang tentu akan berganti kebijakannya pula. Buku ini adalah kumpulan esai-esai tentang pendidikan antara tahun 2009-2023 dalam sebuah pengantarnya menjelaskan yaitu Docendo discere berarti belajar melalui mengajar. Pepatah tersebut diturunkan dari kalimat Seneca Muda seorang filsuf Stoik Romawi dari abad pertama Masehi.
Belajar melalui mengajar mengandaikan seorang guru juga mengambil hal-hal yang berguna begi kehidupannya melalui kegiatan mengajarnya, lewat pertanyaan dan persoalan yang dihadapi dan diajukan para siswanya, lewat masalah-masalah yang ingin dilampauinya dikelas-kelasnya, lewat percobaan-percobaan metode untuk menyesuaikan kelas dengan perkembangan zaman dan teknologi. (hal v)
Buku bertajuk esai-esai tentang pendidikan karya Adrianus Ngongo seorang guru disalah satu SMK di Kota Kupang, yang mengisahkan terhadap pendidikan pada umumnya, terutama kesejahteraan guru, pengembangan karakter para siswa, serta bagaimana pendidikan ideal mesti dijalankan di sekolah. Dalam esai esainya tentang sistem pengumpahan guru melalui skema sertifikasi, misalnya dapat kita temukan kesadaran Adrianus tentang guru sebagai buruh yang mesti mengetahui hak dan kewajiban yang dimilikinya.
- Iklan -
Sebenarnya semua esai dalam buku Dorendo Discere ini sebelumnya pernah terbit di berbagai media cetak yang ada di NTT. Karena itu, para pembaca perlu menempatkan konteks pembacaan dalam situasi pendidikan di NTT secara umum, dan Kota Kupang tempat sang penulis bekerja secara khusus. Esai-esai yang merentang sepanjang tahun 2009 sampai 2021 dalam buku ini menunjukkan berbagi fenomena pendidikan yang dihadapi para pendidik sepanjang periode tersebut, juga usaha-usaha yang ditawarkan penulis untuk mengatasi masalah-masalah yang timbul dalam berbagai fenomena. ( hal vi)
Sehingga bagi siapa saja yang ingin mengetahui perihal tentang dunia pendidikan melalui sudut pandang dari pelaku pendidik itu sendiri. Maka buku ini layak untuk dibaca atau pun menjadi rujukan bagi tenaga pendidikan, kaum akademisi yang konsentrasi di dunia pendidikan. Baik pengamat atau pun tenaga pendidikan harus membaca buku ini. Sebab esai-esai yang ditulis dalam buku ini menggunakan bahasa yang sederhana dengan solusi-solusi praktis, mengesankan peran edukatif dan didaktis yang ingin dijalankan oleh penulis. Meskipun sebagian besar esai-esainya adalah sebuah autokritik terdahadap dirinya sendiri secara khusus dan secara umum untuk dunia pendidikan di negeri kita tercinta ini. Selamat membaca.
Judul : Docendo Discere
Penulis : Adrianus Ngongo
Penerbi t : Perkumpulan Komunitas Sastra Flobamora
Tebal : 194 halaman
Cetakan : Kedua 2023