Semarang – Bertempat di aula Monumen PKK Jawa Tengah, Jl. Letjend Suprapto, Ungaran, Genuk, Unggaran, Kabupaten Semarang, Panitia Porsema XII Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah menggelar rapat koordinasi yang mengundang semua koordinator juri seni dan olahraga, Kamis sore (9/2/2023).
Ketua Panitia Porsema XII Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah Abdullah Muchib mengatakan bahwa dalam Porsema tersebut dilaksanakan berbasis aplikasi.
“Dalam hal ini, aplikasi ditujukan untuk penilaian agar objektif. Kami sangat berharap bahwa Anda semuanya sportif untuk menyukseskan Porsema XII ini. Jangan sampai antara kenyataan dan yang dilaporkan berbeda. Seperti contoh kejadian tahun lalu, ada peserta yang itu bukan siswa tapi joki, mereka menyewa atlet olahraga. Maka jangan sampai ini terjadi karena akan melahirkan banyak komplain,” kata dia.
Pihaknya juga menambahkan, bahwa untuk menjaga objektivitas, semuan koordinator lomba diminta menandatangani pakta integritas. “Selain mengirimkan skor melalui aplikasi, data juga akan disinkronkan dengan penilaian juri yang manual atau cetak,” kata dia.
- Iklan -
Sementara itu, pada sesi panduan aplikasi Porsema XII, tim IT LP. Ma’arif NU Jawa Tengah Rohmat Eko Wahyudi menjelaskan aplikasi tersebut berbasis web yaitu https://porsema-xii.id/ yang bertujuan untuk menginput nilai dan setiap lomba ada akunnya sendiri. “Jika bapak dan ibu menjadi koordinator dua lomba, maka akan mendapatkan dua akun,” kata Eko.
Aplikasi berbasis website tersebut hanya bisa dioperasikan oleh koordinator masing-masing lomba. Di dalam aplikasi tersebut terdapat menu alur, juknis, penginapan, pertandingan, dan akun.
Selain digunakan untuk input penilaian, dalam aplikasi juga tertera informasi penginapan bagi para peserta dan official. Aplikasi juga menyediakan menu pertandingan yang berisi informasi perolehan kejuaraan tiap kabupaten/kota dan cabang lomba. (*)