Semarang – Lembaga Pendidikan Ma’arif PWNU Jawa Tengah pada Sabtu (29/5/2021) akan menggelar Temu Penulis-Sastrawan dan Seminar Literasi di Kantor PWNU Jawa Tengah. Kegiatan ini merupakan kegiatan kali pertama yang digelar LP Ma’arif PWNU Jawa Tengah.
Koordinator Gerakan Literasi Ma’arif (GLM) LP Ma’arif PWNU Jawa Tengah Hamidulloh Ibda menegaskan bahwa kegiatan GLM sejak diprogramkan oleh pengurus periode 2018-2023 mengalami banyak kemajuan sekaligus kendala. “Pada tahap awal memang direspon positif oleh kepala madrasah dan sekolah, pengurus LP Ma’arif Cabang maupun guru dan siswa. Apalagi saat sosialisasi melalui forum Rakerdin. Namun karena dampak covid-19, kegiatan agak tersendat,” beber dia pada Jumat (28/5/2021).
Meski demikian, kegiatan pada masa 2020 sudah terlaksana via webinar. Pada tahun ini juga menggelar agenda besar yaitu temu penulis-sastrawan dan seminar literasi.
“Penulis Maarifnujateng.or.id beragam. Belakangan kami menerima naskah artikel-esai, puisi, cerpen dan resensi dari berbagai kalangan. Banyak tokoh-tokoh, akademisi, dosen, mahasiswa, guru, pelajar, masyarakat umum dan sastrawan turut menyumbangkan karyanya di media yang kami kelola, beber penulis buku Media Literasi Sekolah tersebut.
- Iklan -
Beberapa nama-nama seperti S. Prasetyo Utomo, Yuditeha, Tjahjono Widarmanto, Bandung Mawardi, Beni Setia, Abdul Wachid Bambang Suharto, Muhammad Rois Rinaldi, Puji Pistols, Elin Khanin, dan lainnya menjadi catatan penting bahwa GLM yang kami perjuangkan direspon oleh tokoh-tokoh maupun sastrawan di Nusantara.
Dalam kesempatan itu, akan digelar pula seminar literasi yang akan menghadirkan narasumber sastrawan Dr. S. Prasetyo Utomo, Ketua PWNU Jateng KH. Muhammad Muzammil, Ketua LP Ma’arif PWNU Jawa Tengah R. Andi Irawan dengan tema Harmoni dalam Literasi.
“Kami sudah mengundang semua peserta dari Jawa, DIY, Madura, Jabodetabek, dan luar Jawa, untuk hadir dalam kegiatan itu. Kami memilih penulis terpilih dari kategori cerpen, puisi, dan artikel-esai. Mereka akan kami beri sertifikat, kaos dan juga buku terbitan CV. ASNA Pustaka yang berisi tulisan mereka,” ungkap Wakil Ketua I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan STAINU Temanggung tersebut.
Pihaknya berharap kegiatan ini menjadi ajang tahunan karena pasti banyak masukan dan ide-ide kreatif untuk kemajuan dan suksesi program GLM. “Ini membuktikan bahwa GLM tidak hanya terpapar di Jawa Tengah namun juga skala nasional,” pungkas dia. ()