Pengurus Cabang Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Kabupaten Banyumas berkesempatan audiensi (tatap muka) dengan Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Banyumas, Irawati, SE membahas program sinergis pendidikan, di Kantor Kepala Dindik Banyumas, Jalan Perintis Kemerdekaan No. 75 Purwokerto, Rabu (6/1/2021).
Irawati menyampaikan, pihaknya mengapresiasi upaya penyelenggaraan pendidikan yang dikelola oleh LP Ma’arif. Selain itu, dibawah kepemimpinannya, Dindik mendukung rencana penyelenggaraan Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif (Porsema) NU tingkat Jawa Tengah di Banyumas Juni 2022 mendatang.
“Untuk persiapan Porsema, Dindik mendukung sesuai dengan proporsinya. Siap membantu sesuai kebijakan Bupati, memberi rekomendasi, membantu tempat, dan memasukkan rencana anggaran pada e-planning bulan Mei 2021,” terangnya.
Dikatakan, Dindik berupaya agar guru di sekolah swasta mendapatkan honor yang layak. Honor yang disesuaikan dengan kondisi keuangan daerah, paling tidak standar kelayakan UMK Banyumas.
- Iklan -
“Honor guru swasta sedang diupayakan untuk sesuai standar upah minimum kabupaten (UMK). Sebagai wujud pemenuhan kesejahteraan bagi guru honorer, terutama guru di sekolah swasta,” jelasnya.
Ketua Pengurus Cabang LP Ma’arif NU Kabupaten Banyumas, Prof. Dr. Fauzi, M.Ag menjelaskan, meski terdapat beberapa kendala, belajar dari rumah selama pandemi dapat teratasi. Peserta didik Ma’arif secara keseluruhan dapat menempuh semester satu tanpa gangguan berarti.
“Kami berharap Dindik mendukung program LP Ma’arif dalam ikut serta memajukan pendidikan di Banyumas. Memberikan bantuan moril, materil, dan program yang saling sinergis untuk pengembangan pendidikan,” paparnya.
Melihat realitas sekarang, lanjut Prof. Fauzi, program LP Ma’arif telah memberikan kontribusi terutama dalam pengembangan sumber daya manusia tenaga pendidik. LP Ma’arif memberikan pelatihan pengembangan pembelajaran daring kepada guru secara swadaya, tanpa mengandalkan sepenuhnya kepada Dindik.
“Menghadapi semester kedua di masa pandemi ini, LP Ma’arif tetap mengikuti arahan dan kebijakan pendidikan dari Dindik. Ke depan perlu dukungan dan support dari Dindik untuk bersinergi bersama mengembangkan pendidikan di Banyumas,” pungkasnya.
(Musmuallim)